Angin sekongkoli
angka
huruf sekutui
angin
berserakan
berhuruf berangka
di mana pun kapan
pun ada angin
kemudian jutaan
insan masuk angin
kemudian ratusan
insan di atas angin
itu angkara!
semua tahu
itu durjana!
kalau tak mau tahu
berserakan
berhuruf berangka
di mana pun kapan
pun ada angin
angin yang
direstui para dewa
yang
bersinggasana di atas sana
yang menghimbau
ayo beli mimpi
yang menghimbau
beramal mari
sembari s o b
buntut kita nikmati
awas angin itu
awas dirimu itu
awas kita diawasi
1988
Dari antologi puisi “Riak
Bogowonto” 1988